Kode Iklan anda yang ingin ada di sebelah kiri disini
Kode Iklan anda yang ingin ada di sebelah kanan disini
MARKANDEYA PURANA
- MAHAMATI DAN SUMATI
Pada suatu hari Maramati memberitahukan putranya Sumati, “Layanilah gurumu dan pelajarilah veda, selanjutnya menikahlah dan memiliki keturunan. Jika keturunanmu telah tumbuh dewasa pergilah ke hutan untuk mempelajari kitab suci, khususnya Brahma jnana yaitu pengetahuan kesempurnaan yang memberikan kesempurnaan”.
Sumati berkata, “Ayah, apa yang ayah sarankan padaku telah kau coba melakukannya beberapa kali. Aku telah mempelajari kitab suci, aku telah mengetahui sepuluh ribu kali kelahiran ku yang lampau. Aku telah banyak memiliki ibu, ayah, teman, musuh dan banyak istri. Aku telah melihat berbagai jenis penderitaan, dan kebahagiaan. Aku juga telah merasakan berbagai jenis penyakit. Aku telah beberapa kali terlahir sebagai Brahmana, Ksatria, Vaisya, dan Sudra, sebagai cacing, binatang, dan burung. Aku pernah menjadi orang kaya dan juga orang miskin. Aku juga pernah membunuh dan di bunuh. Aku sering tertawa dan juga menangis menghadapi kehidupan. Aku masih teringat tentang semua kejadian masa lampauku, pengetahuan tertinggi yang anda ceritakan ada ku. Sudah aku ketahuia selama ini”. Atas pengetahuan yang dimilikinya Sumati berhasil menjadi seorang jatismara, yaitu orang yang mengetahu masa lampaunya.
- CANDRA, DATTATREYA DAN DURVASA
Seorang rsi bernama Garga menyarankan untuk memohon petunjuk pada rsi Garga yang tinggal di pegunungan Sahya. Dattatreya kemudian memberitahukan arjuna tentang cara menjadi raja yang baik. Kepada rsi Dattatreya-lah para dewa meminta perlindungan ketika para Asura menyerangnya. Kemudian Arjuna pergi ke pertapaan rsi Dattatreya. Ia kemudian melakukan penghormatan yang selayaknya untuk sang rsi. Rsi Dattatreya berkenan atas pelayanan yang dilakukan oleh arjuna dan menganugrahkan sebuah anugrah kepadanya. Arjuna sebenarnya menginginkan beberapa anugrah. Ia menginginkan anugrah agar bisa menakhlukan musuh-musuhnya. Tak terkalahkan dalam perang. Memiliki seribu tangan, dan bisa pergi kemana saja sesuka hatinya dengan bebas, dan mati ditangan orang yang terbaik diantara semua manusia. Dan anugrah itupun diberkati oleh sang rsi.
- UTTAMA MANVANTARA
- TAMASA MANVANTARA
Di dalam gua itu sang kijang memberitahukan sang raja bahwa sebelumnya ia adalah permaisuri kesayangannya, yaitu Utpalavati, dalam kehidupan sebelumnya. Raja Svarshtra sangat senang bertemu dengan Utpalavati dalam keadaan seperti itu. Mereka kemudian mempunyai seorang anak, dan karena anak itu terlahir disaat bumi dalam keadaan gelap, maka kemudian ia dinamakan Tamasa (kegelapan).
- KETURUNAN MANU YANG ke-TUJUH
- KHANITRA
Setelah Khanitra meninggalkan kerajaannya, maka putranya yang bernama Ksupa, menjadi seorang raja menggantikan kedudukan ayahnya. Ksupa mempunyai seorang anak bernama Vivimsa yang juga seorang pemimpin yang baik. Vivimsa memiliki putra bernama Khaninetra selanjutnya menjadi raja untuk menggantikan ayahnya.
Khaninetra melakukan tapasya untuk mendapatkan seorang anak. Ia kemudian pergi ke pinggir sungai Gomati dan mulai berdoa pada dewa Indra. Karena anugrah Indra maka ia berhasil mendapatkan seorang anak yang bernama Valasva. Setelah Khaninetra meninggal maka Valasva menggantikannya menguasai dunia. Valasva diberi gelar Karandhama.
- AVIKSITA
- MARUTTA
- NARISYANTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar